COD, nitrogen amonia, fosfor total, dan nitrogen total merupakan indikator polusi utama yang umum di badan air. Dampaknya terhadap kualitas air dapat dianalisis dari berbagai aspek.
Pertama, COD merupakan indikator kandungan bahan organik di dalam air, yang dapat mencerminkan pencemaran bahan organik di badan air. Perairan dengan konsentrasi COD yang tinggi cenderung memiliki kekeruhan dan warna yang tinggi, serta rentan berkembang biaknya bakteri sehingga mengakibatkan umur perairan menjadi lebih pendek. Selain itu, konsentrasi COD yang tinggi juga akan menghabiskan oksigen terlarut di dalam air sehingga menyebabkan hipoksia atau bahkan mati lemas di badan air sehingga menimbulkan kerugian bagi biota perairan.
Kedua, nitrogen amonia merupakan salah satu unsur hara penting dalam air, namun jika konsentrasi nitrogen amonia terlalu tinggi akan menyebabkan eutrofikasi badan air dan mendorong terbentuknya pertumbuhan alga. Pertumbuhan alga tidak hanya membuat air menjadi keruh, tetapi juga mengonsumsi oksigen terlarut dalam jumlah besar sehingga menyebabkan hipoksia di dalam air. Dalam kasus yang parah, hal ini dapat menyebabkan kematian ikan dalam jumlah besar. Selain itu, konsentrasi amonia nitrogen yang tinggi akan menimbulkan bau yang tidak sedap sehingga berdampak buruk bagi lingkungan sekitar dan kehidupan warga.
Ketiga, total fosfor merupakan unsur hara tanaman yang penting, namun konsentrasi total fosfor yang berlebihan akan mendorong pertumbuhan alga dan tanaman air lainnya, yang menyebabkan eutrofikasi badan air dan terjadinya pertumbuhan alga. Pertumbuhan alga tidak hanya membuat air menjadi keruh dan berbau, tetapi juga mengonsumsi oksigen terlarut dalam jumlah besar dan memengaruhi kemampuan air untuk memurnikan diri. Selain itu, beberapa alga seperti cyanobacteria dapat menghasilkan zat beracun sehingga menyebabkan kerusakan pada lingkungan dan ekosistem sekitar.
Terakhir, nitrogen total terdiri dari nitrogen amonia, nitrogen nitrat, dan nitrogen organik, dan merupakan indikator penting yang mencerminkan tingkat pencemaran nutrisi dalam air. Kandungan nitrogen total yang terlalu tinggi tidak hanya akan mendorong eutrofikasi badan air dan pembentukan pertumbuhan alga, namun juga mengurangi transparansi badan air dan menghambat pertumbuhan organisme air. Selain itu, kandungan nitrogen total yang berlebihan juga akan mempengaruhi rasa dan cita rasa badan air, sehingga mempengaruhi cara minum dan kehidupan penduduk.
Singkatnya, COD, nitrogen amonia, fosfor total, dan nitrogen total merupakan indikator penting yang mempengaruhi kualitas air, dan konsentrasinya yang tinggi akan berdampak negatif terhadap lingkungan ekologi dan kesehatan perairan. Oleh karena itu, dalam kehidupan sehari-hari dan produksi, kita harus memperkuat pemantauan dan pengelolaan kualitas air, mengambil tindakan efektif untuk mengurangi pembuangan polutan air, dan melindungi sumber daya air dan lingkungan ekologis.
Waktu posting: 28 Des-2023